Selamat siang, semesta...
Apa kabarmu hari ini? Kita lama tak bersua... Iya, libur bersama keluarga untuk hari yang paling fitri...
*happy
Aku punya banyak hal untuk dicerita dari berhari-hari kita tak bersua. Harusnya aku sadar, aku tidak boleh melewatkan satu haripun tanpa meramu kisah denganmu, di sini, ruang kita, aku denganmu, semesta... Karena sehari saja kita tak bertutur kata, banyak hal yang terlewat untuk dikisah.
Semesta, aku kembali memanjakan diriku, menikmati kopi, kata-kata fiksi, menulis dengan hati dan masih banyak yang lain. Aku kembali menikmati hari-hari ini. Tapi kisah yang kita ramu hari ini, masih tentang dia.
Aku akan mengisah hari-hari yang lain, nanti. Entah kapan. Tapi pasti nanti. Karena rangkaiannya sudah ada di kepala, hanya butuh sedikit mencuri waktu untuk bersua denganmu, semesta...
Aku akan mengisah hari-hari yang lain, nanti. Entah kapan. Tapi pasti nanti. Karena rangkaiannya sudah ada di kepala, hanya butuh sedikit mencuri waktu untuk bersua denganmu, semesta...
Hei kamu, sudah menjadi kebiasaanku untuk mencintaimu.
Karena itu, aku berdo'a untukmu, dan aku ada untukmu. Jika tiba-tiba ada seseorang yang memaksaku berhenti dari kebiasaanku ini, bagaimana harus kusikapi dengan bijak? Jahat.
Kamu dan seseorang itu sama-sama jahat, kalian melupakan hati yang tulus yang sudah terbiasa mencintaimu. Ya, sudah menjadi kebiasaanku mencintaimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih atas komentarnya.... jangan lupa kunjungi posting yang lain...